Pdt. Ny. Mathilda Anna Pujisiswanto-Wattimena, S.Th.
Ketua Majelis Jemaat
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Sektor Pelayanan I
Penatua Simon P.D. Tanamal
Koordinator Sektor Pelayanan I
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Maxie Dungus Pinontoan
Wakil Koordinator Sektor Pelayanan I
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Ny. Frederika Y. Pattinama
Majelis Sektor Pelayanan I
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Ny. Everdina Tualing
Majelis Sektor Pelayanan I
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Elias Manuhutu
Majelis Sektor Pelayanan I
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Ny. Prully E. Puturuhu
Majelis Sektor Pelayanan I
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Ny. Emmy Clementina Bode
Majelis Sektor Pelayanan I
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken William Tuhusula
Majelis Sektor Pelayanan I
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Ny. Supartini Bangking
Majelis Sektor Pelayanan I
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Sektor Pelayanan II
Penatua Nicolas J. Izaac
Koordinator Sektor Pelayanan II
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Elisabeth D. Maahury
Wakil Koordinator Sektor Pelayanan II
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Ny. Elisabeth Anawati Warsono
Majelis Sektor Pelayanan II
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Adry Soumokil
Majelis Sektor Pelayanan II
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Sektor Pelayanan III
Penatua Andre Lodewijk Toisuta
Koordinator Sektor Pelayanan III
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua P.A. Ruswadi
Wakil Koordinator Sektor Pelayanan III
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Hitler Panjaitan
Majelis Sektor Pelayanan III
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Ny. Hermalina Andries
Majelis Sektor Pelayanan III
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Sektor Pelayanan IV
Diaken Ny. Sarche Anrita Kiroh
Koordinator Sektor Pelayanan IV
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Ny. Cicilia Tuty Kristianawati Mustamu
Wakil Koordinator Sektor Pelayanan IV
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Franky Henry Lendeng
Majelis Sektor Pelayanan IV
Oleh sebab itu haruslah engkau berpegang pada perintah TUHAN, Allahmu, dengan hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya dan dengan takut akan Dia - Ulangan 8:6
Penatua Dorintje Adeledia Maspaitella
Majelis Sektor Pelayanan IV
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Johan Semuel Lalopua
Majelis Sektor Pelayanan IV
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Syntje Antoinette Rondonuwu
Majelis Sektor Pelayanan IV
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Ny. Maria Enny Yulistiwi Dalidjo
Majelis Sektor Pelayanan IV
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Ny. Elizabeth Adolfintje Sahertian
Majelis Sektor Pelayanan IV
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Sektor Pelayanan V
Penatua Amon P. Hutauruk
Koordinator Sektor Pelayanan V
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Ny. Wahyu Yatini Djoddy
Wakil Koordinator Sektor Pelayanan V
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Johanis D. Fallo
Wakil Koordinator Sektor Pelayanan V
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Ny. Christiana C.L. Maherta
Wakil Koordinator Sektor Pelayanan V
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Michael Adidjaya Soemarno
Wakil Koordinator Sektor Pelayanan V
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Ny. Esti Tri Sulandjani Mangoting
Wakil Koordinator Sektor Pelayanan V
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Dolald Samuel Rumondor
Wakil Koordinator Sektor Pelayanan V
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Jantje Bawangun
Wakil Koordinator Sektor Pelayanan V
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Sektor Pelayanan VI
Penatua Anner Mangatur Sianipar
Koordinator Sektor Pelayanan VI
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Bryan Hallen Sianipar
Majelis Sektor Pelayanan VI
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Agustinus Hari Giyanto
Wakil Koordinator Sektor Pelayanan VI
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Ny. Olga Elisabeth Mambu
Majelis Sektor Pelayanan VI
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Christianus Bawangun
Majelis Sektor Pelayanan VI
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Suyanto
Majelis Sektor Pelayanan VI
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Sektor Pelayanan VII
Diaken Leonardo Tansil
Koordinator Sektor Pelayanan VII
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Ny. Mutiara Elisabeth Surbakti Situmorang
Koordinator Sektor Pelayanan VII
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua John Rolando Simanjuntak
Majelis Sektor Pelayanan VII
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Jeffry Louroz Paulus Pattiruhu
Majelis Sektor Pelayanan VII
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Ludwig Helfrick Brain Sianipar
Majelis Sektor Pelayanan VII
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Penatua Timbul Hasoloan Sitompul
Majelis Sektor Pelayanan VII
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Williams Ronald Sianipar
Majelis Sektor Pelayanan VII
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22
Diaken Hironimus Kusprandoko
Majelis Sektor Pelayanan VII
Jangan berharap pada manusia, sebab ia tidak lebih dari pada embusan nafas, dan sebagai apakah ia dapat dianggap? – Yesaya 2:22